Haji Dan Perubahan Iklim, Launching Green Hajj Apps: Panduan Haji dan Umroh Ramah Lingkungan

Setelah penutupan ibadah haji selama 2 tahun akibat pandemi Covid-19, tahun ini merupakan tahun pertama jemaah haji Indonesia bisa melaksanakan kembali ibadah haji ke tanah suci. Hal ini tentu sangat membahagiakan sekaligus menjadi pengingat untuk selalu menjaga kesehatan agar prosesi haji dapat dilaksanakan dengan baik dan lancar hingga kembali ke tanah air dengan selamat dan mendapatkan haji yang mabrur.

Selain masih menghadapi tantangan kesehatan seperti Covid-19 dalam prosesi haji dan umrah, ada juga tantangan besar lainnya yaitu tantangan lingkungan dan cuaca yang semakin panas akibat perubahan iklim global. Hal ini menunjukkan setidaknya dua hal kepada kita. Pertama, kita dan planet ini rentan terhadap perubahan iklim dan dapat menjadi bencana bagi kita. Kedua, kita perlu mengubah situasi ini dan bertindak bersama, mulai dari individu, kelompok atau komunitas, dan kemudian di tingkat negara dan bahkan secara global untuk memulihkan perubahan iklim.

Lalu seperti apa isi panduan haji dan umroh yang ramah lingkungan ? Dan bagaimana kita dapat berkontribusi bersama untuk menjadi ummah yang sadar dan melakukan aksi baik untuk melindungi bumi ?

Ikuti Live Streaming Hari Kamis, 30 Juli 2022 Pukul : 13.00 WIB

Bagikan Artikel

Recent Posts

NEWS & EVENTS

Membumikan Perjanjian Al-Mizan

Para ulama, cendekiawan, dan aktivis lingkungan muslim baru saja melahirkan Perjanjian Al-Mizan. Upaya menjaga masa depan bumi dan peradaban. Koran Tempo, Senin, 18 Maret 2024

Read More »