Mereka ada utk kitaIslam mengajarkan kasih sayang dan jangan mengganggu kehidupan satwa liar.

Burung-burung yang beterbangan di angkasa merupakan makhluk Allah juga yang mempunyai hak hidup. Mereka berperan penting untuk menjaga kelestarian alam dengan menyebarkan biji-biji tanaman. Dalam sebuah kisah diceritakan, Rasulullah tidak menyukai sahabat yang suka menganggu ataupun menyusahkan kehidupan burung dengan mengambil anak burung yang masih kecil, apalagi sampai diburu untuk keperluan ekonomi atau sekedar hobi. Video yang diproduksi oleh WWF Indonesia dan Forum Komunikasi Dai Konservasi Rimbang Baling (Forkodas) bertujuan untuk mengingatkan kita mengenai ajaran Islam yang menyebarkan kasih sayang, tidak hanya kepada sesama manusia, namun juga kepada makhluk Allah lainnya seperti burung dan satwa liar lainnya. VIDEO

Jgn rusak bumiJangan Rusak Bumi dengan Sampah

Allah SWT menghamparkan bumi sebagai tempat tinggal dan sumber kehidupan yang baik bagi manusia, dan bukan sebagai tempat sampah. Oleh karenanya, bumi harus dirawat dan dipelihara dengan baik. Video yang diproduksi oleh WWF Indonesia dan Forum Komunikasi Dai Konservasi Rimbang Baling (Forkodas) bertujuan untuk mengingatkan kita sebagai manusia (khalifah/pemimpin) di muka bumi untuk menjaga kelestariannya. VIDEO

Manusia KhilafahManusia Adalah Khalifah

Allah SWT telah memberikan gelar kepada manusia sebagai Khalifah, pemimpin di muka bumi. Untuk itu mempunyai kewajiban untuk mengelola sumber daya alam yang telah limpahkan dengan cara yang bijak, dan tidak malah merusaknya, karena sesungguhnya Allah SWT tidak menyukai orang yang berlebih-lebihan. Video yang diproduksi oleh WWF Indonesia dan Forum Komunikasi Dai Konservasi Rimbang Baling (Forkodas) bertujuan untuk mengingatkan peran kita sebagai manusia. VIDEO

Islam satwa langkaFatwa MUI No. 4 Tahun 2014 : Pelestarian Satwa Langka untuk Keseimbangan Ekosistem.

Majelis Ulama Indonesia telah mengeluarkan Fatwa No.4 Tahun 2014 yang menghimbau kepada umat Islam untuk menjaga kelestarian satwa langka atau satwa-satwa liar yang dilindungi. Fatwa ini dikeluarkan karena karena kehidupan satwa-satwa langka kini semakin terancam hidupnya dan diambang kepunahan. Padahal satwa-satwa ini memiliki peran yang penting untuk menjaga keseimbangan alam. Selain itu, fatwa ini juga mengingatkan peran umat Islam sebagai khalifah (pemimpin) di muka bumi yang berperan untuk membawa kemakmuran dan keberkahan bagi semesta alam dengan cara mengelola sumber daya alam dengan hukum keseimbangan, saling ketergantungan dan tidak berlebih-lebihan, termasuk di dalamnya adalah sikap kasih sayang untuk melindungi kehidupan satwa liar yang dilindungi. VIDEO

Peran sbg makhlukDai Konservasi – Ustaz Asben: Peran Mahluk Hidup di Bumi.

Salah satu implementasi hasil Fatwa MUI No.04/2014 adalah terbentuknya Dai Konservasi di beberapa wilayah Sumatera, Banten, dan Kalimantan Barat. Salah satu kegiatan Dai Konservasi di Sumatera yaitu terbentuknya Forum Komunikasi Da’i Konservasi (Forkodas) pada 2016. Forkodas merupakan hasil inisiasi para dai untuk mempererat komunikasi di antara para dai di wilayah Rimbang Baling khususnya Kecamatan Kampar Kiri dan Kampar Kiri Hulu Hulu, Kabupaten Kampar dan Kecamatan Singingi dan Singingi Hilir, Kuantan Singingi. Secara luas, tujuan lainnya sebagai wadah berbagi informasi mengenai implementasi Fatwa MUI No. 4/2014 sebagai bentuk syiar agama bagi alam manusia. VIDEO

Perdagangan satwaPerdagangan Ilegal Satwa Langka: Rahmat Allah yang Dirampas

Satwa langka atau hewan-hewan liar yang hidup di alam diciptakan Allah dengan tujuan untuk bertasbih dengan menjaga keseimbangan dan kelestarian alam sehingga memberikan berkah kepada manusia VIDEO