Mengawali tahun 2023, tepatnya pada Rabu, 4 Januari 2023, staf Pusat Pengajian Islam Universitas Nasional (PPI Unas) yaitu Edy Hendras Wahyono dan Taufik Mei Mulyana berkesempatan untuk bersilaturahmi dengan para pengurus Pondok Pesantren Al Binaa di Kabupaten Bekasi, Provinsi Jawa Barat. Pondok pesantren yang memiliki santri sejumlah 1.700, yang terdiri dari 1.500 santri reguler dan 200 santri yatim piatu ini, terletak tidak jauh atau sekitar 100 m dari Sungai Citarum.
K.H. Sofyan dan Ustadz Darmawan menyambut kedatangan PPI Unas dengan luar biasa. Baik K.H. Sofyan maupun Ustadz Darmawan berkenan dan mengizinkan PPI Unas untuk ikut serta dalam kegiatan di lingkungan pondok. “Lebih cepat, lebih baik,” menurut keduanya. Turut hadir menyambut kedatangan PPI Unas yaitu salah satu alumni Pondok Pesantren Al Binaa yang kini telah berprofesi sebagai dokter.
Tim ekopesantren dari Ponpes Al Binaa terdiri dari Ustadz Darmawan dan satu ustadz pengajar bahasa Inggris yang ternyata juga alumni dari Universitas Nasional. Ponpes Al Binaa telah memiliki kegiatan ekopesantren, salah satunya adalah pengelolaan sampah yang baik. Selain itu, Ponpes Al Binaa juga memiliki peternakan di Subang serta pernah mengusahakan pembangkit listrik tenaga surya. Logo ekopesantren pun terlihat di spanduk kegiatan pondok. Saat ini, Ponpes Al Binaa sedang membuka cabang di Provinsi Bengkulu.
PPI Unas Perkenalkan Program Ekopesantren di COP27 Mesir
