Kuala Lumpur (4-7/10)- Pusat Pengajian Islam menghadiri acara Konferensi ke 3 World Muslim Leadership Forum di Kuala Lumpur. Tajuk umum dari konferensi ini adalah tentang Kontribusi Muslim di abad 21 ( “Muslim Contributions to the 21st Century”), dengan topik yang dibahas antara lain tentang keuangan Islam, peran wanita dalam Islam, perkembangan ekonomi Halal dan Kepemimpinan Nabi Muhammad saw.
Sesi-sesi tersebut memberikan banyak pemahaman tentang perkembangan dunia Islam dari yang tidak habisnya dilanda konflik dan mempertanyakan peran orgasasi negara Islam yang semakin lemah, serta peran serta Muslim dalam membangun persaudaraan baik internal muslim maupun dalam pergaulan kemanusiaan. Banyak hal yang menarik tentang perkembangan keuangan Islam yang mengarah pada inovasi, misalnya penggunaan kulit domba hewan kurban yang dijadikan dana abadi (endowmen fund), untuk kemudian digunakan kegiatan memberantas kemiskinan dan program positif untuk dunia Muslim.
“Pertemuan seperti ini sangat penting dalam upanya menegakkah marwah Islam dan membangun jejaring dunia Muslim dalam upaya membangun dunia yang damai dan sejahtera,” ujar Dr Fachruddin Mangunjaya, Wakil Ketua PPI UNAS yang diundang pada forum tersebut.
Forum ini antara lain di hadiri oleh beberapa pembicara dari dunia Muslim, antara lain Key Note Speech oleh Perdana Menteri Malaysia Dato Seri Najib Razak, Prof Din Syamsuddin, Ketua Dewan Penasehat MUI, Dr Chandra Muzafar,Baroness Elizabeth Berridge, Professor John Eric Adair. Selain itu juga sebagai pembicara hadir Dato’ Seri Jamil Bidin,Chief Executive Officer, Halal Industry Development Corporation, Mr. Wan Latiff Bin Mus Deputy Chief Executive Officer, Malaysia External Trade Development Corporation (MATRADE), Dato’ Wan Mohd Fadzmi Wan Othman, President & Chief Executive Officer, Agrobank Malaysia, Mr. Mohamed Hazli Mohamed Hussa, Group Chief Executive Officer, Daganghalal plc, Mr. Laurence Chooi Poon Kheong Chief Marketing Officer, AladdinStreet.
Berita terkait: